Pengertian Seni Grafis Dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap

Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap - Seni grafis merupakan ungkapan visual ke dalam bidang dua dimensi, sebagai salah satu cara dalam membuat karya seni rupa dengan memanfaatkan media cetak mencetak. Dengan memakai media cetak, sebuah karya sanggup direproduksi atau dilipatgandakan dalam jumlah tertentu tanpa mengubah/ menghilangkan orisinalitasnya.

Pengertian Seni Grafis
Istilah grafis berasal dari bahasa Inggris graphic atau graph yang artinya membuat tulisan, gambar, atau lukisan yang dikerjakan dengan cara digores atau ditoreh. Seni grafis yakni salah satu karya seni rupa murni berwujud dua dimensi yang proses pembuatannya melalui teknik cetak. Menurut tekniknya, seni grafis sanggup dibedakan menjadi lima jenis, yaitu cetak saring (silkscreen) atau cetak sablon, cetak datar (lithography), cetak tinggi (woodcut), cetak dalam (intaglio) dan cetak foto (fotografi).

Jenis-Jenis Seni Grafis

1. Cetak Saring (Silkscreen) atau Cetak Sablon
Cetak saring merupakan salah satu teknik cetak yang banyak dikenal orang dengan nama sablon. Teknik yang dipakai mencetak yakni memakai cetakan yang terbuat dari kasa (screen) yang bersifat elastis, lentur, dan halus. Cetak saring umumnya dipakai dalam pembuatan poster, spanduk, kaos, dan lain-lain.

 Seni grafis merupakan ungkapan visual ke dalam bidang Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap
Proses berkarya dan hasil cetak sablon

Seniman yang memakai teknik cetak saring dalam menghasilkan karya seni antara lain Chuck Close, Joseft Albert, Ralston Crawford, Robert Indiana, Julia Opie, Bridge Riley, Edward Ruscha, dan Andy Warhol.

2. Cetak Datar (Lithography)
Lithography berasal dari bahasa Yunani, yaitu Lithos (batu) dan graphein (menulis). Lithography merupakan seni grafis dengan teknik cetak datar yang memakai contoh cetak dari lempeng kerikil kapur. Media kerikil kapur dipakai alasannya sanggup menghisap lemak dan tinta cair.

 Seni grafis merupakan ungkapan visual ke dalam bidang Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap
Hasil karya cetak datar

Seniman yang memakai teknik cetak datar adalah Pierre Bonnard, M.C Escher, George Bellows, Joan Miro, Honore Daumier, Ellsworth Kelly, Willem de Kooning, Edvard Munch, Pablo Picasso, Emil Nolde, Odilon Redon, dan Stow Wengenroth.

3. Cetak Tinggi (Woodcut)
Cetak tinggi atau cetak timbul yakni cara membuat contoh cetak dengan membentuk gambar timbul pada permukaan media cetak. Contoh sederhana penggunaan teknik cetak timbul yakni cap atau stempel. Media yang sering dipakai dalam penerapan teknik ini yakni memakai kayu lapis triplek, metal, harboard, papan kayu, dan karet (linoleum).

Teknik cetak tinggi yang paling terkenal yakni seni grafis cukil kayu (woodcut). Teknik ini mulai dikenal pada kurun ke-14 M oleh orang Koptia di Mesir. Orang Eropa memakai teknik ini untuk membuat hiasan pada kain tenun. Seni ini juga dipakai pada media cetak abjad dan buku. Salah satu orang yang berjasa dalam inovasi teknik cetak ini yakni Johanes Gutenberg (1400-1468) dari Jerman.

 Seni grafis merupakan ungkapan visual ke dalam bidang Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap
Hasil karya cetak tinggi

Seniman yang memakai teknik cetak tinggi untuk membuat karya seninya diantaranya adalah H. Holbein, Albrecht Durer, L. Granach, HB. Grien (Jerman), Kastuhista Hukosai, Ando Hirosige (Jepang), Edi Sunaryo, Kaboel Suadi, Andang Supriadi (Indonesia).

4. Cetak Dalam (Intaglio)
Cetak dalam adalah salah satu teknik seni grafis dengan memakai acaun cetak dari lempeng logam (tembaga, besi, alumunium, seng, dan lain-lain). Teknik pembuatan cetak dalam yakni dengan ditoreh atau digoreskan pribadi memakai alat bantu tumpul. Adapula yang memakai larutan senyawa asam nitrit yang bersifat korosit terhadap logam tembaga. Seni grafis cetak dalam dibagi dalam beberapa bagian, antara lain Engraving, Etsa, Mezzotint, dan Drypoint.

 Seni grafis merupakan ungkapan visual ke dalam bidang Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap
Hasil karya cetak dalam

a. Engraving
Engraving pertama kali dikembangkan di Jerman pada tahun 1430, dari ukiran halus yang dipakai para pengrajin emas untuk mendekorasi karya mereka. Dalam melaksanakan teknik ini, seseorang harus mempunyai keterampilan alasannya harus memakai alat yang berjulukan burin.

Burin dipakai untuk mengukir logam. Seluruh permukaan cat logam diberi tinta, kemudian tinta dibersihkan hingga yang tersisa hanya tinta yang berada pada garis yang diukir. Setelah itu plat logam diletakkan pada alat pres bertekanan tinggi di atas lembaran kertas. Selanjutnya kertas mengambil tinta dari garis engraving dan menghasilkan karya cetak.

b. Etsa (Etching)
Etsa merupakan teknik cetak seni yang memakai media berupa lempeng tembaga. Untuk membuat contoh cetak atau klise dilakukan dengan memakai  larutan asam nitrat (HNO3) yang mempunyai sifat korosit terhadap logam tembaga. Teknik ini ditemukan oleh Daniel Hopfer (sekitar tahun 1470-1536) dari Augsburg, Jerman. Dengan teknik ini ia mendekorasi baju besinya.

Etsa relatif gampang dipelajari oleh seniman yang terbiasa menggambar. Hasil cetakan etsa umumnya bersifat linear dan mempunyai detail dan kontur halus. Pengerjaan teknik etsa adalah dengan menutup lembaran plat logam menggunakan lapisan semacam lilin. Kemudian, lapisan tersebut digores memakai jarum etsa yang runcing hingga bagian logamnya terbuka. Plat tersebut kemudian dicelupkan atau diberi larutan asam di atasnya. Asam akan mengikis bab plat yang digores. Setelah itu lapisan yang tersisa dibersihkan dari plat, dan selanjutnya proses pencetakan yang sama dengan proses pencetakan pada engraving.

c. Mezzotint
Mezzotint adalah teknik cetak dalam menggunakan  plat logam yang terlebih dahulu permukaannya dibentuk agresif secara merata. Sketsa atau rancangan gambar dibentuk dengan mengerok halus permukaan logam dengan menerapkan efek gelap terang. Gambar sanggup dibentuk dengan cara membuat agresif bab tertentu saja, bekerja dari warna gelap ke terang. Alat yang dipakai pada teknik ini yakni rocker. Metode Mezzotint ditemukan oleh Ludwig von Siegen (1609-1680). Proses ini dipakai secara luas di Inggris untuk memproduksi foto dan lukisan pada pertengahan kurun ke-18 M.

d. Drypoint
Drypoint merupakan variasi dari teknik cetak engraving. Teknik ini disebut dengan tabrakan pribadi memakai alat runcing. Goresan drypoint akan menghasilkan kesan agresif pada tepi garis. Drypoint hanya sanggup dipakai untuk jumlah cetakan yang kecil, sekitar sepuluh hingga dua puluh karya alasannya tekanan alat press sanggup cepat merusak kesan kabur yang dibuat. Untuk mengatasi ini, penggunaan elektro-plating telah dipakai semenjak kurun ke-19 M untuk mengeraskan permukaan plat.

Teknik ini ditemukan pada kurun ke-15 M oleh seniman Jerman Selatan yang mempunyai julukan Housebook Master. Semua karya yang dihasilkan oleh seniman yang menerima julukan housebook master ini menggunakan teknik drypoint. Beberapa seniman dunia yang juga memakai teknik ini yakni Rembrandt dan Albrecht Durer.

5. Cetak Foto atau Fotografi
Cetak foto atau fotografi yakni ragam seni grafis yang pembuatannya melalui proses pemotretan dengan kamera, pembersihan film, dan pencetakan gambar foto. Teknik cetak afdruk pada fotografi analog memakai materi film, kertas foto, dan materi basuh film, dengan alat yang dipakai yakni kamera analog. Pada perkembangannya ketika ini ada teknik cetak lainnya yang berkaitan dengan fotografi, yaitu teknik cetak digital. Teknik ini memakai kamera digital dan dicetak pada kertas memakai tinta cetak, komputer, dan printer.

 Seni grafis merupakan ungkapan visual ke dalam bidang Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap
Hasil karya cetak foto

Demikian pembahasan perihal "Pengertian Seni Grafis dan Jenis-Jenis Seni Grafis Lengkap". Baca juga artikel seni lainnya di situs SeniBudayaku.com.

Baca juga:
Pengertian dan Cabang-Cabang Seni Desain

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian Gambar Perspektif Dan Jenis Perspektif Dalam Seni Rupa

Seni Tari Di Indonesia, Sejarah, Jenis, Dan Fungsi Seni Tari

Pengertian Tangga Nada Dan Macam-Macam Tangga Nada